Guys follow ig mimin Follow Instagram

6 Tools AI yang Dipakai Hacker

6 Tools AI yang Dipakai Hacker: Waspadai Kecanggihannya!

 Di era teknologi yang semakin maju, kecerdasan buatan (AI) tidak hanya membantu kita menyelesaikan pekerjaan sehari-hari, tetapi juga digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, termasuk para hacker. Beberapa AI yang digunakan hacker cukup canggih dan berbahaya. Buat kalian yang masih kuliah, terutama anak teknologi, penting banget untuk memahami bagaimana AI bisa dipakai untuk hal-hal kurang baik, terutama dalam dunia siber. Yuk, simak 6 tools AI yang sering digunakan hacker dan cara kerjanya!



1. PoisonGPT: Menginfeksi dengan Manipulasi Teks

PoisonGPT adalah salah satu alat AI yang digunakan untuk memanipulasi teks secara otomatis dengan tujuan jahat. Alat ini mampu menyisipkan informasi palsu atau misleading ke dalam teks yang kelihatannya normal. Misalnya, hacker bisa menggunakan PoisonGPT untuk menambahkan instruksi berbahaya ke dalam dokumentasi teknis atau email resmi. Kalau nggak hati-hati, bisa-bisa kita termakan jebakan ini. Salah satu kasus penggunaan utamanya adalah menargetkan developer atau profesional TI yang bergantung pada dokumentasi atau laporan tertulis dalam pekerjaan mereka.

2. WormGPT: Chatbot AI Versi Hacker

WormGPT adalah versi jahat dari chatbot berbasis AI seperti ChatGPT. Hackers bisa menggunakan WormGPT untuk menciptakan skenario phishing yang lebih meyakinkan, menipu korbannya agar memberikan informasi sensitif. Misalnya, dengan kemampuan memahami bahasa alami, WormGPT bisa digunakan untuk merespons email korban secara otomatis, membuatnya terlihat seperti email asli dari bos, teman, atau pihak terpercaya lainnya. Intinya, ini adalah alat untuk memperdaya orang dalam komunikasi digital.

3. Speechtif AI: Mencuri Suara dengan Teknologi Deepfake

Bayangkan kalau seseorang bisa meniru suara kamu atau suara dosen hanya dengan menggunakan beberapa detik rekaman suara asli. Speechtif AI adalah alat yang digunakan hacker untuk membuat rekaman suara palsu berbasis deepfake. Hacker bisa menggunakan rekaman ini untuk membuat panggilan telepon palsu yang seolah-olah datang dari orang yang kamu kenal. Misalnya, seseorang bisa membuat panggilan pura-pura dari atasanmu untuk meminta informasi penting atau akses ke sistem.

4. Pentest GPT: Melakukan Uji Coba Penetrasi Secara Otomatis

Pentest GPT adalah AI yang digunakan untuk melakukan penetration testing secara otomatis. Meskipun pentesting umumnya digunakan untuk tujuan yang baik (menguji kelemahan keamanan suatu sistem), hacker juga dapat memanfaatkannya untuk menemukan celah keamanan dalam jaringan, situs web, atau aplikasi secara lebih cepat. Pentest GPT bisa menganalisis ribuan baris kode atau konfigurasi keamanan dalam waktu singkat, lalu memberikan laporan tentang kelemahan yang bisa dieksploitasi.


5. Freedom AI: Alat Serangan Malware yang Serba Bisa

Freedom AI adalah platform AI yang memungkinkan hacker untuk meluncurkan serangan malware dengan variasi metode yang lebih kompleks. Alat ini memudahkan pembuatan malware yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan target. Sebagai contoh, Freedom AI dapat merancang malware yang bisa berubah perilaku ketika mendeteksi perangkat lunak keamanan tertentu. Ini membuat deteksi dan penanganan malware jadi lebih sulit. Alat ini memberikan kebebasan penuh pada hacker untuk berkreasi dalam serangan siber.

6. PassGAN AI: Meretas Kata Sandi dengan Kecepatan Super

PassGAN (Password Generative Adversarial Network) adalah alat AI yang digunakan untuk meretas kata sandi. Dengan bantuan machine learning, PassGAN bisa mempelajari pola-pola umum dari kata sandi yang sering digunakan dan menghasilkan prediksi kata sandi yang mungkin berhasil. Hacker menggunakan PassGAN untuk melakukan serangan brute-force pada akun online, mencobanya pada berbagai situs atau layanan. Berbeda dengan metode brute-force tradisional, AI membuat proses ini jauh lebih cepat dan efektif.

إرسال تعليق

Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.